Tata cara umroh sesuai Sunnah Nabi Muhammad SAW, menurut kamus besar bahasa Indonesia umrah adalah kunjungan (ziarah) ke tempat suci (sebagai bagian dari rukun haji, dilakukan setiba di Mekah) dengan cara berihram, tawaf, sai dan bercukur, tanpa wukuf dipadang Arafah, yang waktu menunaikannya dapat bersamaan dengan waktu haji.
Tata cara umroh dimulai dengan membaca niat dan memakai pakaian ihram dari miqat-miqat yang telah ditentukan. Miqat adalah garis start/mulai seorang jamaah yang hendak melakukan ibadah umroh. Dengan kata lain miqat adalah tempat berihram (niat umroh) dan masuknya seseorang ke dalam pelaksanaan umroh yang akan dilakukan. 1. Persiapan untuk Tiba di Madinah Tas kabin berupa koper kecil perlu disiapkan untuk barang-barang yang akan digunakan saat tiba di Madinah. Hal-hal penting yang harus dimasukkan ke dalam tas kabin antara lain: Pakaian Pengganti: Untuk menghindari membongkar koper besar, persiapkan pakaian pengganti setibanya di Madinah.
Selain mukena, salah satu pakaian yang wajib dibawa adalah pakaian ihram. Ini adalah pakaian yang disyaratkan untuk sejumlah aktivitas peribadatan fisik selama masa umroh Anda jalankan. 3. Pakaian Muslim. Untuk kegiatan di luar peribadatan di masjid, Anda mungkin perlu mengenakan pakaian bebas muslim. Bawa sejumlah pakaian yang tetap
7kUPkh5.
  • ap5zrx2ebo.pages.dev/547
  • ap5zrx2ebo.pages.dev/548
  • ap5zrx2ebo.pages.dev/406
  • ap5zrx2ebo.pages.dev/93
  • ap5zrx2ebo.pages.dev/210
  • ap5zrx2ebo.pages.dev/279
  • ap5zrx2ebo.pages.dev/214
  • ap5zrx2ebo.pages.dev/465
  • pakaian yang harus dibawa saat umroh